Catatan Karya Tulis....................

06 September 2009

Pelepasan Aset Sudah Sesuai PRosedur


KOTAJAMBI – Pimpinan DPRD Propinsi Jambi menyebutkan proses pelepasan aset Pemerintah Propinsi (Pemprop) Jambi kepada 164 pemohon sudah sesuai prosedur dan sudah disetujui dewan. Tanah seluas 76.299 m2 yang bakal diserahkan dengan harga miring.

Menurut Ketua DPRD Propinsi Jambi, Zoerman Manap, proses pengambilan keputusan melepaskan aset pemerintah sudah sudah sesuai prosedur yang berlaku. Aset anah seluas 30.688 m2 akan diberikan kepada 103 PNS dan TNI aktif serta mantan PNS dan TNI dengan harga NJOP Rp 4.976,866.000, setelah dikurangi 50 persen menjadi Rp 2.488.433.000.

Kemudian bagi masyarakat umum, tanah seluas 30.688 m2 dengan harga NJOP Rp 4.976.866.000 setelah dikurangi 50 persen menjadi Rp 2.488.433.000. “Mereka sudah menempati tanah diatas 15 tahun, mengusulkan permohonan pelepasan tanah ke gubernur sejak 2003. Gubernur mengusulkan kepada dewan pada 2004 berikut nilai tanah. Semua sudah sesuai prosedur,” kata Zoerman didampingi wakilnya, Chairun Naim M Anik dan Soewarno Surinta.

Soal ketidak-puasan Henry Mansur pada pembahasan itu, menurut Zoerman, bukan masalah. Semua fraksi sudah menyetujui rekomendasi Komisi I DPRD Propinsi Jambi. “Semua fraksi sudah setuju, soal Henri tidak setuju mungkin karena kekurang-tahuannya soal perkembangan hasil pembahasan di komisi,” katanya.

Disamping itu Zoerman menjelaskan alasan kenapa pembahasan soal aset tersebut baru dilakukan dewan. “Ini PR dari komisi I yang perlu dituntaskan,” pungkasnya.(infojambi.com/TOT)

Kadisbudpar Akan Angkat Keunikan Budaya dan Pariwisata Jambi


KOTAJAMBI – Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Propinsi Jambi, Ir Didi Wujanto MSc akan berupaya mengangkat keunikan budaya dan keanekaan pariwisata yang ada di Propinsi Jambi. Hal itu dikatakannya seusai dilantik oleh Sekda Propinsi Jambi, Drs AM Firdaus MM, di ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, Senin (31/8).

“Saya akan berusaha semaksimal mungkin bekerja dan berupaya mengangkat keunikan budaya yang ada di Jambi. Contohnya keunikan budaya masyarakat kerinci dan lain-lainnya,” kata Didi didampingi isterinya, Nuhayati Puspita Dewi.

Kepala Disbudpar Propinsi Jambi yang baru itu akan mendesain program pariwisata, salah satunya memanfaatkan eks arena MTQ di Jambi Selatan, Kota Jambi. “Saya akan buat suatu rencana besar untuk pariwisata Jambi, dimulai dari pemanfaatan arena eks MTQ,” katanya.

Selain Didi turut dilantik Rafli Nur SH sebagai Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Propinsi Jambi menggantikan pejabat lama H Saleh Sibly SH. Ir Havis Husaini MM dilantik sebagai Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat dan Kemasyarakatan (Kesramas) Setda Propinsi Jambi menggantikan Muhammad SPd MM yang kini menjabat Kepala Biro Keuangan Setda Provinsi Jambi. Drs Alfi Rinaldi MM dilantik sebagai Sekretaris Badan Kesbangpol Propinsi Jambi. (infojambi.com/TOT)

PKS Protes Soal Penjualan Aset


KOTAJAMBI - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Propinsi Jambi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Henri Mansur, mengambil sikap walk-out dari sidang paripurna DPRD Propinsi Jambi, Senin (31/8).

Henri pergi meninggalkan sidang lantaran menilai pembahasan pelepasan aset daerah terkesan dipaksakan. Aset berupa tanah seluas 76.299 m2 itu akan dijual pada 164 Pegawai Negeri Sipil (PNS), mantan PNS, pensiunan TNI dan masyarakat umum terkesan dipaksakan.

Disamping itu, harga jual aset dinilainya sangat rendah, karena menggunakan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) Juli 2003 sebesar Rp.8.160.702.233,-, yang setelah dikurangi 50 persen menjadi Rp. 4.080.351.111,-. "Saya walk-out dari paripurna. Saya minta dibahas ulang," tandas Henri. (infojambi.com/TOT)

Rapat Paripurna DPRD Propinsi Jambi Soal Pelepasan Aset Ricuh


KOTAJAMBI - Rapat paripurna tertutup DPRD Propinsi Jambi soal pelepasan aset nyaris ricuh. Sekitar 30 pendemo berang karena tak diizinkan masuk ke ruang sidang. Setelah berorasi dihalaman gedung dewan, pendemo dari 7 LSM itu meminta dewan menerima aspirasi mereka. bahkan menginginkan ikut mendengarkan pembicaraan didalam rapat yang sengaja digelar tertutup oleh anggota dewan.

Karena tak ditanggapi pendemo berang dan menerobos masuk. Sampai dilantai 2, mereka ditahan belasan Satpol PP dan aparat kepolisian. Kondisi makin memanas, pendemo emosi dan mulai mengeluarkan kata-kata pedas. Mereka berteriak menggunakan pengeras suara didalam gedung."Kami minta anggota dewan untuk menghentikan sidang. Jangan jual aset negara seenaknya,"teriak seorang pendemo, Doni Pasaribu.
Situasi hening sejenak saat wakil ketua DPRD, Soewarno mendatangi pendemo.Negosiasi pun terjadi. Soewarno mengatakan sidang tertutup bagi umum sementara mereka ngotot untuk masuk."Kalau kalian ribut-ribut mendingan tidak usah masuk." ujar Soewarno sembari berlalu. Mendapat penjelasan itu. akhirnya pendemo pun tenang dan menunggu hasil sidang digedung itu. (infojambi.com/TOT)

Tuntutan Ampuh Tanpa Bukti


KOTAJAMBI – Kepala Seksi Pidana Umum (Kasipidum) Kejaksaan Negeri (Kejari) Jambi, Dede Herdiana SH menilai pernyatan sikap Aliansi Masyarakat Penyelamat Uang Haram (AMPUH) Jambi soal dugaan korupsi kegiatan pelelangan pengadaan barang dan jasa di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Jambi tanpa bukti.

”Karena tidak dilengkapi data tentu tuntutan kalian tidak berdasar. Kami pun tidak bisa bertindak,” kata Dede dihadapan belasan pendemo di Kajari Jambi, Senin (31/8).

Untuk Itu ia meminta pihak Ampuh untuk melengkapi data soal dugaan korupsi kegiatan pelelangan pengadaan barang dan jasa di Dinas PU Kota Jambi.

Sebelumnya, Sekitar pukul 10.00 WIB, Senin (31/8) pagi, pendemo mendatangi Kajari. Mereka menuntut pengusutan dugaan korupsi di Dinas PU Kota Jambi, namun mereka tidak dapat menunjukan bukti. (infojambi.com/TOT)

4 Calon Gubernur PAN Hanya Pengembira ?

KOTAJAMBI – Dari enam orang yang mengambil formulir pendaftaran calon gubernur (cagub) dari PAN, baru dua orang yang mengembalikan. Padahal batas akhir pendaftaran Senin (31/8).Menurut pengamat politik Asad Isma, ke-empat calon yang tidak mengembalikan itu hanya pengembira saja.
Sebelumnya, Bupati Tebo, Madjid Mu’az telah mengembalikan formulir pendaftaran Senin (24/8) kepada panitia penjaringan. Kemudian, di susul Bupati Tanjab Timur, Abdullah Hich, Jum’at (28/8).

“Pendaftaran akan ditutup besok, Senin (31/8). Hingga saat ini baru belum ada kabar soal pengembalian dari balon lainnya,” kata sekretaris tim panitia penjaringan cagub PAN, Ahmad Khusaini, Minggu (30/8) malam.

Menurut Khusaini, pihaknya masih menunggu 4 orang lainnya untuk mengembalikan formulir pendaftaran. Empat dimaksud antara lain, mantan Bupati Tanjabbarat, Usman Ermulan, mantan Kepala Kesbang Linmas Propinsi Jambi Suhaimi, Walikota Sungaipenuh Masri Muhammad dan Kepala Sekolah SMKN 3 Kota Jambi, Warasdi. “Kita tunggu saja besok,” pungkasnya. (infojambi.com/TOT)

Abdullah Hich Calon Kuat Cagub Dari PAN


KOTAJAMBI – Pengamat politik Jambi, As’ad Isma, memprediksi Abdullah Hich berpeluang besar bakal calon gubenur (Balongub) dari PAN dibanding Madjid Mu’az. Sementara 4 orang lainnya hanya pengembira.

Kata dia, meskipun Zulkifli Nurdin kerap memilih calon kandidat berdasarkan hasil survey, namun kali ini diperkirakan berbeda. ZN lebih memilih calon yang mampu melanjutkan program pembangunan yang dilaksanakannya.” Sosok itu ada pada Abdullah Hich, selama ini program pembangunan yang dijalan Abdullah Hich sejalan dengan Zulkifli Nurdin.” Ujar Dosen IAIN.

Secara politik, PAN berhutang budi sama Abdulah Hich, dalam Pemilu lalu, PAN menang besar di Tanjung Jabung Timur mencapai angka 70 peren. Selain itu Abdulah Hich adalah pengurus PAN.” Dalam Logika politik, Abdullah Hich sudah teruji dan sudah membesarkan PAN selama ini,” jelasnya.

Sementara untuk ke empat orang yang turut mengambil formulir, yakni Walikota Sungaipenuh Masril Muhammd, mantan Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Usman Ermulan dan mantan Kepala Kesbanglinmas Provinsi Jambi Suhaimi serta Kepala SMKN 3 Kota Jambi, Drs Warasdi M.Pdi hanya pengembira saja.

“Ke empat orang itu hanya pengembira saja, kita tahu kualitas politik mereka. Sementara Usman tidak punya kedekatan emosional dengan PAN,” katanya. (infojambi.com/TOT)

PDI-P Jambi Buka Pendaftaran Cagub - Cawagub


KOTAJAMBI – Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD PDI-P) Provinsi Jambi membuka kesempatan kepada masyarakat Jambi, yang ingin menjadi calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Jambi, menggunakan “perahu” partai berlambang kepala banteng dengan moncong putih itu.

Menurut Sekretaris Tim Penjaringan dan Verifikasi Cagub – Cawagub dari PDI-P, Edi Purwanto, pendaftaran cagub dan cawagub resmi dibuka Senin (31/8) mendatang. “Pembukaan pendaftaran cagub dan cawagub resmi dibuka 31 Agustus mendatang,” kata Edi kepada infojambi.com, Sabtu sore (29/8).

Edi mengungkapkan, syarat menjadi cagub dan cawagub dari PDI-P diantaranya harus memenuhi kriteria yang termaktub dalam pasal 58 UU No.32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Selain itu pendaftar wajib membayar uang administrasi sebesar Rp.7,5 juta untuk cagub dan Rp.5 juta untuk cawagub.

Adanya uang pendaftaran jutaan rupiah dalam pencalonan cagub dan cawagub dari PDI-P, kata Edi, untuk memberi batasan pada para pendaftar yang tujuannya hanya sekedar untuk mencari sensasi. “Kami tidak berfikir ingin mencari keuntungan dalam pendaftaran ini,” katanya.

Pendaftaran cagub dan cawagub Jambi dari PDI-P dipusatkan di Sekretariat DPD PDI-P Provinsi Jambi, di Lorong H Kamil Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, dari 31 Agustus hingga 30 September 2009. (infojambi.com/TOT)

Kebakaran Hutan Tetap DIwaspadai, 6 Bulan Terakhir titik Api Capai 1546 Titik


KOTAJAMBI - Gubernur Jambi, Zulkifli Nurdin mengingatkan kepada Dinas Kehutanan dan Dinas Perkebunan Propinsi Jambi untuk tetap mewaspadai terjadinya kebakaran hutan di Jambi.“Meskipun cuaca hujan, asap hampir tidak ada, tapi jangan lengah dengan ancaman kebaran hutan,” kata Zulkifli Nurdin usai rapat dengan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Propinsi Jambi beberapa hari lalu.
Zulkifli minta kepada instansi terkait untuk tetap waspada dan saling berkordinasi guna mendeteksi perkembangan dilapangan agar dapat mengambil langkah antisipasi jika terjadi kebakaran hutan. Disamping itu, berkordinasi dengan pihak kabupaten serta memberikan laporan secara periodik kepadanya.

“Saya minta hal ini tetap dikoordinasikan dengan pihak kabupaten dan kepada instansi terkait saya mintakan laporannya,”sebut ZN.

Dari data Pusdalkarhutla dari Januari hingga Agustus 209 di Propinsi Jambi ditemukan titik panas sebanyak 1546 titik. Dari 1546 titik panas itu, yang terbanyak terdapat di Kabupaten Tebo sebanyak 367 titik, Merangin 341 titik, Sarolangun 341 titik, Bungo 237 titik, Tanjabbarat 107 titik, Batanghari 77 titik, Muaro Jambi 40, Tanjabtim 35, Kerinci 1 titik dan Kota Jambi tidak ada. (infojambi.com/TOT)

DPRD Propinsi Jambi Mandul, Hanya Hasilkan 2 Perda Inisiatif Selama 5 Tahun


KOTAJAMBI - DPRD Propinsi Jambi Periode 2004 – 2009 hanya menghasilkan 2 Peraturan Daerah (perda) inisiatif, dari 54 Perda yang telah disahkan oleh lembaga yang mewakili rakyat Jambi itu. “Tanggung-jawab DPRD dalam menyerap dan memperjuangkan aspirasi masyarakat Jambi rendah, terbukti DPRD hanya berinisiatif membuat dua perda dalam lima tahun ini,” kata Zarkasi,Ketua Bidang Politik dan Otonomi Daerah Parliament Watch, A Zarkasi SH MH


Zarkasi menilai anggota DPRD Propinsi Jambi tidak menguasai fungsi dan wewenang sebagai wakil rakyat, sehingga kontribusi yang diharapkan masyarakat tidak terpenuhi, serta rendahnya profesionalisme dalam bekerja.

Alasan lain Zarkasi mengatakan kinerja DPRD rendah dilihatnya dari penempatan komisi yang tidak sesuai dengan kemampuan, rendahnya etika politik dalam menjalankan tugas dan bekerja untuk kepentingan tertentu serta kecilnya kepekaan dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat.

Menurut Kepala Biro Hukum Setda Propinsi Jambi, Sudirman, SH, MH, dari data Biro Hukum Setda Propinsi Jambi selama lima tahun DPRD telah mensahkan 54 Perda, hanya 2 Perda yang merupakan hasil inisiatif dewan, yaitu Perda No. 5 Tahun 2007 tentang Lembaga Adat Melayu dan Perda No. 6 Tahun 2008 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Pornoaksi dan Pornografi. Selebihnya Perda inisiatif pihak eksekutif. (infojambi.com/TOT)

Masjid As-sa'adah Tempat Belajar Agama


KOTAJAMBI – Tepat disisi Jalan Jenderal Sudirman The-hok Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, berdiri megah Mesjid As-Sa’adah. Selain sebagai tempat beribadah bagi umat muslim, mesjid yang dibangun diatas tanah seluas satu hektar lebih itu juga berperan sebagai tempat belajar Al-Qur’an bagi anak -anak dari keluarga ekonomi lemah.

Bangunan mesjid tua itu dimanfaatkan warga untuk menjalankan ibadah sejak 1967. Awalnya kondisi mesjid masih berdinding papan dan berukuran kecil. Sementara warga muslim yang menjalankan ibadah sholat, terutama pada hari Jum’at, bisa mencapai 1.500 orang. Sore hari mesjid tersebut dimanfaatkan untuk kegiatan belajar iqra’ dan membaca Al-Qur’an anak-anak sekitar mesjid.

Setelah mengalami beberapa kali renovasi, tempat ibadah itu sudah dapat dimanfaatkan secara layak untuk melaksanakan kegiatan belajar iqra’ dan Al-Qur’an, terutama bagi anak-anak tidak mampu. “Saat ini ada 65 anak yang belajar iqra’ dan baca Al-Qur’an dibawah bimbingan 5 orang guru. Jumlahnya terus bertambah,” kata Imam Mesjid, H Abi Hurairah, Jum’at sore (28/8), di Mesjid As-Sa’adah.

Menurut H Abi, Yayasan Jami’ As-Sa’adah yang menaungi Mesjid As-Sa’adah juga mendirikan sebuah madrasah dua lantai di areal mesjid, pada 23 Agustus 1999 silam. Madrasah didirikan untuk mengakomodir anak-anak yang ingin belajar agama. Selain madrasah, pengurus juga membuka playgroup dan Taman Kanan-Kanak (TK) Islam sebagai penunjang.

H Abi mengisahkan, Mesjid As-Sa’adah mulai dibangun permanen sekitar 1982 lewat program bantuan muslim Pancasila dari pemerintah dan swadaya masyarakat. Awal pembangunan mesjid yang dipimpin almarhum H Hasan Natanegara dengan sekretarisnya H Madjid Mu’az dimulai dari kubah yang ditopang 10 tiang berukuran besar berbentuk bulat.

Bangunan mesjid yang semula kecil kemudian diperluas hingga berukuran 35 x 35 meter, dan ditopang 16 tiang tambahan. Bangunan semi-terbuka itu dibuat dua lantai dan dilengkapi dengan 53 kipas angina. Dindingnya dilapisi marmer dan lantai berbahan granit. Saat ini pengurus mesjid sedang memesan rancangan desain kaligrafi untuk memperindah mesjid dan membangun tempat wudhu tambahan. “Itu dilakukan untuk mempermudah jema’ah menjalankan ibadah,” katanya.

Selama Ramadhan, pengurus Mesjid As-Sa’adah menggelar kegiatan buka puasa bersama, tahlilan, ceramah Ramadhan seminggu sekali, sholat tarawih 20 raka’at dan witir 3 raka’at serta kegiatan tadarusan bersama. (infojambi.com/TOT)

Lima SKPD Pemprop Dapat Tambahan Dana

KOTAJAMBI – Lima Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi bakal mendapat anggaran tambahan dana pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2010. Hal itu diungkapkan salah seorang anggota panitia anggaran (panggar) DPRD Provinsi Jambi, Yos Adrino.

Lima SKPD yang mendapat tambahan dana, masing-masing Dinas Pekerjaan Umum (PU) mendapat Rp.50 miliar dari Rp.226 miliar menjadi Rp.276 miliar. Dinas Pendidikan mendapat Rp.3 miliar, dari semula Rp.219 miliar menjadi Rp.222 miliar. Biro Humas mendapat Rp.1,2 miliar, dari Rp.5,3 miliar menjadi Rp.6,5 miliar. Sekretariat DPRD mendapat Rp.655 juta, dari Rp.20,3 miliar menjadi Rp.20,9 miliar dan KPU Provinsi mendapat tambahan Rp.25 miliar.

“Penambahan diberikan karena dianggap prioritas dan sifatnya mendesak. Bagi SKPD yang belum terpenuhi usulannya jangan berkecil hati,” kata Yos Adrino, di gedung DPRD Provinsi Jambi. (infojambi.com/TOT)

Segarnya Es Rumput Laut ala Zainal


KOTAJAMBI – Kendati disajikan secara sederhana dan harga murah, es rumput laut buatan Zainal (31) tetap saja menggugah selera. Apalagi untuk berbuka puasa, rasa segarnya dapat melepaskan dahaga.

Dengan gerobak dan mangkal di pinggiran Jalan Karya, Telanaipura, Kota Jambi, Zainal dan isterinya, Qodariah (30) menawarkan es rumput laut plus aneka buah segar seharga Rp. 3 ribu per mangkuk. Bermodalkan Rp.200 ribu, dalam tempo 3 jam Zainal meraup penghasilan Rp.350 ribu hingga Rp.450 ribu.

Selain gurihnya rumput laut, Zainal mencoba memanjakan pembeli lewat segarnya buah melon, belewa, pepaya, kolang kaling dan cincau yang diramu khusus dengan santan masak, gula merah cair, sirup dan dilumuri susu kental manis. Tentu tak ketinggalan es sebagai pelengkap. “Jangan lihat harganya, tapi rasakan nikmatnya. Apalagi untuk berbuka puasa,” kata Zainal berpromosi.

Biasanya pasangan suami isteri itu mangkal di depan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 dan SDN 66 Kota Jambi. Namun, selama Ramadhan ia sengaja menjajakan dagangannya sejak lima tahun lalu di Simpang Karya, dari pukul 4 sore hingga lepas magrib. (infojambi.com/TOT)

Pimpinan TVRI Jambi Minta Polres Kerinci Kasus Penganiayaan Atas Kontributornya di Kerinci

KOTA JAMBI – Kepala Stasiun TVRI Jambi, Widayanto mengatakan oknum polisi di Kerinci yang diduga melakukan tindak kekerasan terhadap wartawannya patut ditindak secara hukum. “Tindakan melanggar hukum harus tetap ditindak dan kita akan dampingi kontributor daerah, Ivan Sonata yang menjadi korban, ” kata Widayanto yang didampingi Kepala Seksi Berita TVRI Jambi, Arif Suriansyah, diruang kerjanya, Telanaipura Kota Jambi, (28/8) sore
Arif mengatakan pihaknya sudah mengintruksikan Ivan untuk melaporkan kejadian pemukulan itu ke Polres Kerinci. Sementara dari pihak kepolisian setempat meminta hasil bidikan Ivan kala meliput aksi kekerasan polisi terhadap pembalap liar dan penonoton di sekitar kantor Bupati Kerinci.

“Saya sudah intruksikan ivan melaporkan itu ke Polres Kerinci sementara kapolresnya meminta rekaman kejadian guna menemukan siapa oknum pelaku pemukulan terhadap kontributor kami dilapangan,” terang arif. (infojambi.com/TOT)