Catatan Karya Tulis....................

19 September 2009

Jambi Dilanda Kabut Asap, Kebakaran Hutan lagi Biang Keladinya


KOTAJAMBI - Propinsi Jambi lagi-lagi dilanda kabut asap. Aktifitas sejumlah masyarakat terganggu. Jadwal penerbangan terpaksa ditunda, bahkan Bandara Sultan Thaha sempat ditutup beberapa jam. Kabut asap disebabkan adanya kebakaran hutan dan lahan di lima kabupaten. Dari pantauan setelit NOAA di Propinsi Jambi ditemukan sebanyak 14 titik panas.

Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Propinsi Jambi, Ir Budidaya MFORSC, mengungkapkan, kabut asap di Kota Jambi terjadi akibat kebakaran hutan dan lahan di daerah-daerah. " Kabut asap yang menyelimuti Kota Jambi, merupakan kiriman dari daerah lain, " kata Budidaya kepada infojambi.com, Rabu (9/9).

Dari pantauan satelit NOAA tanggal 8 September, sedikitnya ditemukan 14 titik panas yang tersebar di Kabupaten Muaro Jambi (4) , Tanjung Jabung Barat (2), Batanghari (1), Tebo (3) dan Sarolangun (3).

Sejak Januari hingga Agustus 2009, menurut data Pusat Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Pusdalkarhutla), di Propinsi Jambi ditemukan 1.546 titik-panas (hot spot), meliputi Tebo (367), Merangin (341), Sarolangun (341), Bungo (237), Tanjabbar (107), Batanghari (77), Muaro Jambi (40), Tanjabtim (35) dan Kerinci 1.(infojambi.com/TOT)

Kabut Asap Selimuti Kota Jambi, Bandara di Tutup 5 Jam


KOTAJAMBI – Kabut asap yang menyelimuti Kota Jambi membuat Bandara Sultan Thaha Syaifuddin (STS) terpaksa ditutup selama 5 jam, dari pukul 06.00 hingga 11.00 WIB, Rabu (9/9). Jarak pandang dibawah 1.600 meter dikhawatirkan dapat mengganggu keselamatan penerbangan, sehingga membuat jadwal penerbangan sejumlah maskapai terpaksa ditunda.

"Kami terpaksa menutup bandara dan menunda jadwal penerbangan, karena jarak pandang dibawah 1.600 meter dikhawatirkan dapat mengganggu keselamatan penerbangan," ujar Kepala Divisi Operasional Bandara STS Jambi, Syamsudin,

Pihak Mandala Airlines Jambi, mengakui adanya penundaan jadwal penerbangan. Semula penundaan diperkirakan hingga pukul 10.35 WIB, namun atas permintaan pihak bandara penundaan molor hingga pukul 12.02 WIB.

“Katanya bandara ditutup karena kabut asap. Mandala terpaksa menunda keberangkatan Jambi – Jakarta yang mestinya pukul 10.35 WIB menjadi pukul 12.02 WIB,” ujar Manager Mandala Perwakilan Jambi, Irawan Sugeng.

Penundaan pernerbangan juga dialami Garuda dan Sriwijaya Air. Jadwal penerbangan Batavia Air tidak terganggu lantaran waktu keberangkatannya siang hari. (infojambi.com/TOT)

DPRD Propinsi Jambi Bentuk 7 Fraksi

KOTAJAMBI - Agenda pertama Anggota DPRD Propinsi Jambi Periode 2009 – 2014 membentuk fraksi. Bagi partai yang memiliki kursi lebih dari 4 membentuk fraksi sendiri sedangkan partai yang kursinya kurang dari 4 membentuk fraksi gabungan.

Berdasarkan Undang-undang No 27 Tahun 2009 pasal 301 syarat membentuk fraksi minimal 4 orang. Partai yang memenuhi syarat untuk membentuk fraksi sendiri Demokrat (8), PAN, (8), Golkar (7), PDIP (5), Hanura (5). Sedangkan PKS (3), PPP (3), PKB (2), Gerindra (2), PBR (1) dan PBB (1), sesuai pasal 301 ayat 5 dan 6, harus membentuk fraksi gabungan.

Beberapa partai yang telah sepakat membentuk fraksi gabungan antara lain Partai Bintang Reformasi (PBR), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Bulan Bintang (PBB). Sedangkan PPP dan Gerindra sedang proses penjajakan.

Anggota dewan dari Partai Bintang Reformasi (PBR), Drs. A. Wahab Hasyab mengaku telah membentuk satu fraksi gabungan bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Bulan Bintang (PBB). “Berdasarkan hasil rembug bersama, akhirnya terbentuk fraksi Bintang Keadilan Reformasi Bangsa,” kata Wahab yang didaulat sebagai ketua fraksi.

Sementara ketua Partai Hanura Propinsi Jambi, Yopi Muthalib bersyukur dapat membentuk fraksi sendiri. Dengan demikian, lebih fokus anggota partainya memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Jambi. (infojambi.com/TOT).

Mantan Dewan Kritisi Pemerintah Lewat LSM


KOTAJAMBI – Sejumlah mantan anggota DPRD Propinsi Jambi mengaku tetap vokal dalam mengkiritisi kinerja pemerintah Propinsi Jambi kedepan. Aspirasi itu akan mereka sampaikan lewat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Soewarno Surinta mengatakan bahwa dirinya tetap akan lantang mengkritisi kinerja pemerintah meskipun tidak lagi duduk sebagai wakil rakyat. “Saya tetap vokal meskipun tidak lagi duduk di DPRD. Lewat LSM yang saya bentuk, kinerja pemerintah akan kita kritisi,” kata Soewarno.

Hal senada juga katakan Syafril Alamsyah. Kata dia, LSM Maih Basamo yang sudah lama dibentuknya bakal dijadikan corong untuk mengkritisi kinerja pemerintah.

”Saya tetap berkomitmen mengkritisi kinerja pemerintah lewat LSM. Dan berharap pemerintah selalu pro rakyat,” kata Syafril. (infojambi.com/TOT)

KPU Propinsi Jambi Raker Evaluasi Pemilu


KOTAJAMBI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Propinsi Jambi akan menggelar rapat kerja (raker) evaluasi pemilu di Kota Tebo, tanggal 10 – 11 September 2009.

Menurut Ketua KPU Propinsi Jambi, M. Yasir Arafat, SE, agenda yang bakal dibahas antara lain soal evaluasi tahapan pemilu dari awal dan akhir, pemutakhiran data, penetapan hasil, evaluasi tahapan sosialisasi, pendidikan pemilih dan informasi pemilu.

Kemudian membahas anggaran logistik pemilu, advokasi hukum dan penyelasaian kasus-kasus, serta persiapan pilgub.

Kegiatan ini dikuti 80 peserta yang terdiri dari anggota KPU kabupaten/kota, KPU Propinsi termasuk pegawai kesekretariatan dan berlagsung selama 2 hari. (infojambi.com/TOT)