Catatan Karya Tulis....................

04 September 2009

Pecandu Narkoba di Indonesia 36 Juta Orang


KOTAJAMBI - Saat ini pencandu narkoba di Indonesia mencapai 36 juta orang, angka ini mengaju kepada Karakteristik kejahatan narkoba yang muncul ke kepermukaan saat ini hanya 10 persen. Sedangkan angka yang tercatat ke permukaan sekitar 3,6 juta orag.

"Saat ini terdata 3,6 juta pecandu narkoba. Namun, angka itu baru 10 persen yang terdata. Jika mengacu hal itu maka jumlahnya mencapai 10 kali lipat. Ibarat gunung es, hanya tanpak dipermukaan saja," Kata Widya Iswara Balai diklat BNN, R.A. Kadarmanta, S.Sos, MM dalam Rapat Koodinasi (Rakor) antara BNN dan BNP di Ruang Telanaipura, Hotel Novotel, Rabu (26/8). Rakor ini akan berlangsung hingga Kamis (27/8) dan dibuka oleh Gubernur Jambi H. Zulkifli Nurdin, di ruang Telanaipura, Hotel Novotel Jambi, Rabu (26/08).


Menurut R.A. Kadarmanta, S.Sos, MM, tiga komitmen BNN terkait pemberantasan penyalahagunaan narkoba mesti dijalankan. Komitmen tersebut antara lain, pertama, menjadikan masyarakat imun, kebal terhadap bahaya narkoba, sanggub, berani dan mampu mengatakan tidak pada narkoba. Kedua, menyembuhkan yang sudah menjadi pecandu dan ketiga, memutus jaringan nerkoba gelap mesti. Diharapkan tahun 2015 Indonesia bebas dari Narkoba.

Gubernur Jambi, Zulkifli Nurdin mengatakan seriusnya permasalahan itu, maka BNP Jambi dengan BNN plus instansi menggelar rakor dengan harapan akan terbentuk badan yang mampu berkoordinasi dengan seluruh instansi terkait guna mencegah terjadinya penyebaran narkoba yang lebih luas lagi.

“Usaha dan upaya tersebut membutuhkan waktu dan semua daya serta keterlibatan seluruh masyarakat untuk menjaga generasi muda agar terhindar dari godaan dan akibat penyalahgunaan narkoba”,tegas Gubernur.

Rakor ini diawali dengan pemutaran film tentang bahya narkoba, yang diikuti sekitar 40 orang peserta, terdiri dari Ketua Badan Narkotika Kabupaten/Kota (BNK) se-Provinsi Jambi, Kepala Bagian Organisasi Setda Kabupaten/Kota dan Anggota DPRD Kabupaten/Kota se-Provinsi Jambi masing-masing satu orang dan selebihnya dari BNP Jambi, dan rakor ini akan berlangsung selama dua hari, tanggal 26-27 Agustus 2009.

Hadir pada kesempatan ini Unsur Muspida Provinsi Jambi, Ketua Pengadilan Tinggi dan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Provinsi Jambi, Kepala bagian Organisasi Departemen Dalam Negeri Edwar Sigalingging, Kepala Sub. Badang Kelembagaan Polhukam Menpan Dra. Sri Mulyati, MPD, Widya Iswara Balai Diklat BNN R.A. Kadarmanta, S.Sos, MM, Wakil Walikota Jambi dan undangan lainnya. (infojambi.com/TOT)

0 Komentar:

Posting Komentar

ya

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda