Catatan Karya Tulis....................

04 Agustus 2009

Wakil Rakyat Tak Pro Rakyat

KOTAJAMBI – Kalangan masyarakat Kota Jambi mulai menyoroti kinerja DPRD Kota Jambi periode 2004 – 2009 yang tak lama lagi akan berakhir. Mereka menilai, selama ini dewan hanya mementingkan kelompok dan elit serta tidak aspiratif dalam memperjuangkan nasib rakyat kecil.

“Mereka hanya memikirkan kepentingannya saja, tidak pernah memperhatikan kami rakyat kecil,” kata Ramailis, pedagang sandal di Pasar Keluarga Telanaipura Kota Jambi.

Pedagang di pasar tradisional itu merasa nasibnya tak pernah diperjuangkan, padahal mereka sangat membutuhkan bantuan dewan untuk meninggkatkan taraf hidup lewat program bantuan bagi usaha kecil.

Hal senada disampaikan Desi, pedagang lontong di Jalan Mayjen Sutoyo Siswo Miharjo Kecamatan Telanaipura Kota Jambi. Ia mengatakan, wakil rakyat tidak pernah memikirkan nasibnya. Padahal saat kampanye mereka akan membantu meningkatkan kesejahteraan rakyat.

“Janjinya membantu meningkatkan kesejahteraan rakyat kecil. Kenyataannya, jangankan dibantu dan diperhatikan dewan, didata sebagai masyarakat miskin saja tidak,” kata Desi.

Ia mengharapkan agar wakil rakyat di DPRD tergerak membantu meningkatkan ekonomi masyarakat lewat program-program yang membantu usaha kecil.

Anggota DPRD Kota Jambi dari Fraksi PAN, Aisah Juned membantah kalau pihaknya tidak memperhatikan masyarakat. Selama ini mereka sudah memperjuangkan hak masyarakat Kota Jambi, dengan menganggarkan Rp. 800 juta di tahun 2009 untuk program bedah rumah 80 keluarga miskin.

Zayadi dari fraksi PKS pun tak mau kalah. Fraksinya mencoba membantu masyarakat dengan mengusulkan program bantuan pendidikan bagi remaja masjid dan anak- anak yang hafal Alqur’an minimal 5 juz. Pelatihan bagi masyarakat yang ingin menambah keahlian dalam bidang tata boga, tata rias dan perbengkelan. (infojambi.com/TOT)

0 Komentar:

Posting Komentar

ya

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda