Catatan Karya Tulis....................

01 Agustus 2009

14 Pelajar Yatim Piatu Butuh Uluran Tangan Pemerintah

KOTA JAMBI – Sudah tak memiliki orang tua, hidup dipanti asuhan, sekolah pun tak mendapatkan perhatian dari pemerintah. Hal ini dialami 14 orang pelajar yang sehari-harinya tinggal di Yayasan Panti Asuhan Darul Aitam di Kelurahan Beliung, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi.

Menurut Pengurus Yayasan Panti Asuhan Darul Aitam, Een Zainubi, dari 15 orang anak asuhnya dipanti, 14 orang berstatus pelajar diberbagai sekolah dalam Kota Jambi. Rata-rata sudah tidak memiliki orang tua. Jadi segala beban biaya sandang, pangan dan papan mereka jadi tanggung jawab yayasan, terutama dalam hal pendidikan.
Een mencontohkan, Alis Yusdi, pelajar kelas XI elektro SMKN 1 Kota Jambi. Sejak masuk hingga duduk dikelas sebelas, dirinya tetap membayar uang daftar ulang dan sumbangan komite sebesar Rp 500 ribu per semester.

“Tentu ini memberatkan bagi kami, apalagi yayasan tidak memiliki donator tetap. Selama ini kami dibantu oleh masyarakat di sekitar panti,” kata Een.

Ia berharap, kepada anggota DPRD Kota Jambi dan Walikota Jambi mau memperhatikan kelangsungan pendidikan anak–anak asuhnya. Minimal dapat mengurangi beban biaya pendidikan lewat program dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) atau pendidikan gratis. (infojambi.com/TOT)

0 Komentar:

Posting Komentar

ya

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda